Jumat, 09 Maret 2012

WALLCOVERING & WALLPAPER

Wallpaper kertas yang membutuhkan lem tambahan untuk memasangnya ternyata membuat repot ketika ingin melepaskannya untuk menggantinya dengan wallpaper baru!

Apakah anda memiliki keinginan untuk memasang wallpaper di rumah anda? Pernahkah anda berpikir bahwa setelah 1-2 tahun(umur lem wallpaper pada umumnya), anda harus menghadapi berbagai kerepotan melepasnya? Berikut beberapa cara yang lazim digunakan:

Menggunakan pelarut lem, lalu..

Pertama-tama wallpaper lama dirobek sedikit agar bisa menyemprotkan pelarut lem ke belakang wallpaper, lalu tunggu sekitar 30 menit, lalu tarik wallpaper pelan2;  Jika pemasangan wallpaper sangat baik, biasanya wallpaper akan mudah terlepas, namun jika anda tidak beruntung maka akan ada bagian yang masih kukuh menempel di dinding, kalau sudah begini ada 2 pilihan: silakan semprotkan kembali cairan pelarut lem lalu tunggu 30 menit lagi barulah ditarik lagi, atau langsung saja dikerik-kerik menggunakan pengerik karet yang halus agar tidak merusak dinding.

Diuap..
sebelum diuap dengan alat khusus, wallpaper dilubangi terlebih dahulu dengan alat pelubang wallpaper. Jika ada bagian yang masih membandel maka terpaksa dilakukan juga pengerikan dengan pengerik karet.

Adakah cara yang lebih mudah?
2 cara repot diatas terjadi pada hampir seluruh wallpaper kertas, dan wallpaper non kertas yang menggunakan backing(lapisan belakang) dari bahan kertas. Belum lagi ditambah masalah jamur dan lembap.
Nah, kalau sudah begini kenapa tidak pakai wallpaper 100% vynil yang self adhesive saja (Wallcovering) ?
Apa itu wallpaper 100% vinyl (Wallcovering) ? Wallpaper 100% vinyl (atau biasanya terbuat dari eco-safe pvc) adalah lembar pelapis dinding yang bahannya 100% vinyl, tidak mengandung baik backing maupun tekstur dari kertas ataupun fabric; Kelebihannya adalah anti jamur, dan lebih tahan air.

Contohnya adalah Wallcoverings FIXPIX, yang terbuat dari 100% vinyl/pvc, dan ada lapisan self adhesivenya. Ketika ingin dilepas, maka hanya perlu menariknya pelan-pelan dari dinding, maka dinding anda akan bersih kembali, tanpa harus menunggu, tanpa harus semprot-semprot cairan, tanpa bau, ataupun repot-repot memanggil tukang uap. :)

PHOTOWALL

Salah satu produk desain interior yang dapat digunakan sebagai alternatif pengganti Wallcovering adalah Photowall. Photowall dapat menutupi permukaan dinding yang besar dengan ukuran berkisar 2,5 mtr x 3 mtr.

Photowall memiliki desain dan pengaruh berbeda dari Wallcovering secara umum, dimana motif dan desain Photowall cenderung lebih dinamis, bergambar cerah dan menampilkan pemandangan tertentu atau corak tertentu sedangkan Wallcovering cenderung menampilkan gambar berulang dan lebih statis.

Keuntungan menggunakan Photowall adalah memberikan nuansa cerah, hidup dan lebih berwarna namun di sisi lain tidak sampai menimbulkan "over crowded" dengan pemasangan hanya pada 1 sisi dinding saja. Penggunaan yang tepat dapat menggambarkan kepribadian pemilik serta meningkatkan gengsi dari pemilik rumah yang menggunakan Photowall ini.

Beberapa contoh Photowall diantaranya sebagai berikut;




Selasa, 06 Maret 2012

DOOR PHOTOWALL

Tema interior rumah di beberapa tahun ini mulai berani tampil beda dengan aksen yang lebih kontras, gambar-gambar yang menonjol yang dulu mungkin tidak umum digunakan sebagai penghias rumah. Salah satu produk yang masuk dalam kategori ini adalah Door Photowall, dimana Photowall ini dipasang di pintu polos sehingga dapat memberikan kesan berbeda dan unik untuk ruangan tersebut.

Door Photowall ini dapat digunakan di semua pintu baik pintu kamar mandi, kamar tidur, kamar bermain, kamar belajar dstnya. Penggunaan juga dapat dilakukan di dinding ruangan untuk memberikan aksen dinamis dan modern.

Beberapa contoh Door Photowall ini diantaranya;





MAGIC GLASS SHEET

Kaca Film ("Glass Sheet") umumnya digunakan sebagai penghalang matahari masuk ke dalam ruangan atau untuk mengaburkan isi ruangan di belakangnya. Pada perkembangannya produk Kaca Film mengadopsi unsur estetika sehingga penggunaannya tidak semata-mata bergantung kepada fungsional saja namun memperhatikan unsur visual juga.

Kaca Film dalam pemasangan dapat dilakukan sendiri atau dengan bantuan tukang pasang, pemasangan relatif sederhana dan dapat bertahan lama. Jika Kaca Film dinilai sudah kurang cocok atau sudah mulai mengelupas maka umumnya juga akan dilakukan penggantian. Pelepasan Kaca Film yang sudah terpasang cukup lama dapat menimbulkan bercak pada permukaan kaca akibat lem yang mengering dan tidak ikut mengelupas saat melepas Kaca Film lama.

Untuk mengatasi masalah ini, ditemukan satu teknologi lapisan Kaca Film baru yang dapat merekat kuat pada permukaan kaca tanpa lapisan lem adesif, artinya Kaca Film dapat dipasang kuat tanpa takut kesulitan waktu melepas nantinya. Proses pemasangan Kaca Film tanpa lem ini secara prinsip sama dengan Kaca Film biasa dengan lem, namun daya rekat tidak dihasilkan oleh lem namun oleh interaksi molekul yang dikenal dengan "Pressure Sensitive Adhesive". Sebagai hasilnya produk semacam ini dapat digunakan relatif berulang kali selama permukaan dalam keadaan bersih dan rata (bebas goresan).

Contoh Kaca Film tanpa lem ini seperti;





Jika dilihat secara prinsip tidak ada perbedaan antara motif dengan hasil yang diberikan antara Kaca Film dengan Lem dan Tanpa Lem. Namun dalam perkembangan ke depan kemungkinan Kaca Film tanpa Lem ini dapat lebih diminati karena relatif lebih praktis dan ramah lingkungan (bebas dari kimia lem).

INTERIOR GLASS SHEET

Kaca Film ("Glass Sheet") adalah produk yang umum digunakan sebagai pelapis permukaan kaca untuk menghindari cahaya masuk atau keluar atau untuk mengaburkan isi ruangan di belakangnya.

Pada perkembangannya Kaca Film juga memiliki fungsi desain interior yang dapat digunakan untuk mempercantik atau memperindah permukaan kaca yang polos dengan motif-motif menarik dan mudah diaplikasikan.

Secara fungsional Kaca Film untuk interior ini memiliki fungsi yang sama dengan Kaca Film yaitu untuk mengaburkan isi ruangan di belakangnya namun secara estetika lebih menarik dan memberikan cita rasa tersendiri bagi yang melihatnya.

Kaca Film untuk interior ini umumnya digunakan di dalam rumah atau dalam bangunan yang tidak terlihat langsung keluar bangunan, namun dapat juga digunakan untuk permukaan kaca yang menghadap jalan tergantung selera pengguna.

Contoh produk Kaca Film Interior ini sebagai berikut;






Produk-produk seperti ini banyak terdapat di pasaran dan dapat mudah diinstalasi sendiri menggunakan petunjuk pemasangan Kaca Film yang bisa dicari dengan mudah.